Jumat, 02 Agustus 2024

Kiat untuk khusyuk dalam sholat

1. Mengeri Bacaan Sholat 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَقْرَبُوا الصَّلاةَ وَأَنْتُمْ سُكارى حَتَّى تَعْلَمُوا مَا تَقُولُونَ 

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian salat, sedang kalian dalam keadaan mabuk, sehingga kalian mengerti apa yang kalian ucapkan, (Qs.4/43). 

2. Membaca Ta'udzu Sebelum Membaca Surah Al Fatihah 

Qs. An Nahl, ayat 98

فَإِذَا قَرَأْتَ الْقُرْآنَ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ 

Apabila kalian membaca Al-Qur’an, hendaklah kalian meminta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk. 

Qs. Al A'raf, ayat 200

وَإِمَّا يَنزغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطَانِ نزغٌ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ إِنَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ 

Dan jika setan datang menggodamu, maka berlindunglah kepada Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

SYAIKH ABDURROZZAQ BIN ABDUL MUHSIN AL-BADR, menjelaskan :

فَإِذَا طَلَبْتَ مِنَ اللَّهِ أَنْ يُعِيدَكَ مِنْهُ وَاعْتَصَمْتَ بِهِ أَيْ بِالاسْتِعَاذَةِ بِاللَّهِ

Jika engkau meminta kepada Allah untuk melindungimu, dengan membaca ta'awudz (sebelum Al-Fatihah).

كَانَ هَذَا سَبَبًا فِي حُضُورِ الْقَلْبِ كَانَ هَذَا سَبَبًا فِي حُضُورِ قَلْبِكَ

Maka ini akan menyebabkan khusyuknya hatimu saat shalat.

لِأَنَّ قَلْبَكَ بِهَذِهِ الاسْتِعَاذَةِ ابْتَعَدَ عَنْهُ الشَّيْطَانُ

Karena dengan berlindung kepada Allah, maka syaithan akan menjauh.

فَكَانَ هَذَا الابْتِعَادُ مِنْ الشَّيْطَانِ عَنْ قَلْبِكَ سَبَبًا لِحُضُورِ قَلْبِكَ فِي صَلَاتِكَ

Dan ketika syaithan menjauh, maka ini akan menjadi sebab hatimu fokus dalam shalat.

إِذَا مِنْ أَهَمَ الْمُهِمَّاتِ فِي الْخُشُوعِ فِي الصَّلَاةِ أَنْ تَسْتَعِيذَ بِاللَّهِ مِنْ الشَّيْطَانِ

Jadi, di antara kiat menggapai khusyuk di dalam shalat adalah, dengan berlindung kepada Allah dari godaan syaithan.

لِأَنَّ الشَّيْطَانَ الوَسْوَاسُ الْخَنَّاسُ

Karena syaithan itu pemberi was-was dan suka bersembunyi.

إِنْ غَفَلْتَ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَسْوَسَ وَإِنْ ذَكَرْتَ اللَّهَ خَنَسَ أَيْ ابْتَعَدَ عَنْكَ

Jika kamu lalai dari zikir, ia akan memberimu was-was. Dan jika engkau mengingat Allah, maka ia akan bersembunyi dan menjauh.


3. Melihat ke tempat sujud

'Aisyah r. a. menyampaikan bahwa Nabi Saw, sholat dan selama sholatnya beliau melihat ke tempat sujud. Tempat sujud (tempat kepala/dahi diletakkan). 

4. Tuma'ninah. 

Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari ini menunjukkan bahwa tuma'ninah merupakan kesempurnaan salat baik pada (waktu) ruku, sujud maupun (diwaktu) duduk di antara dua sujud. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

JADILAH SEPERTI MUSAFIR

source image: detik.com عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ أَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَل...